SISTEM_INFORMASI

mirzahariady's Blog

i luv de lah pokoknya......

......................eeng... ingg... eennggg........................



tau nggak pa yang mw q posting skrng.... ????
rada ngk jelas sich..
v nii adalah hasil karyaQ yang baru z belajar nggambar pke potoshop,,
isenk-isenk z sich...
v rada narziz juga,,
alx nee gambar pazti da hubungannya ma sSeorang yang amat sangat q sanyangin dengan segenap jiwa dan ragaQ nii... hahaaa.....
agak lebay sich terdengarnya,,
v ini jujur dari dalm lubuk hatiQ nii...


na klo pengen liat ini diya...
waktu dan tempat kami persilahkan.....!!!



Image Hosting






Image HostingRata Tengah



naa...
itu diya hasil karya yang telah aku buat..
smoga bermanfaat tuk diriq..
dan dia smakin sayank ma Q....
hahaaaa...





NaRsiiiiizs Time....

pa yAng haRuzs aKu lakUkan uNtuk meMbuat kau menCINTAIku... hahaa...
bingung ne mw posting pa....
kemaren sich mw posting tentang diriQ,, baegnya aq jelegnya aq,,,,
v q bgg mw bilang pa,
alx aq tu orangnya ........ ahh jd malu ngomonginnya....
katanya sich JELEK... haahhaaaaaaa....
sbenernya sih kata Q sendiri....

jadi biar kamu-kamu semua bisa percaya gimana jeleknya saiia...
silahkan liat foto-foto jelek Q ne....!!!!





gMana.....???
qta liat yang laennya....






narsizzzz bukan...hahaaa

v sekarang Q kan memperlihatkan gmana mesranya q ngan aiiyankQ.... heee



i luv her 4ever....
_deQcha186

Puisi Dari MuRid baru Nehhh...

Hari ini udara begitu panas, tentu saja membuat semua orang kegerahan, terlebih lagi pelajaran siang ini kosong. Katanya sih Bapak Ibu Guru masih rapat di kantor, tapi kok muridnya nggak di pulangkan yaa. . . ?

Takut murid-murid itu pada teriak kegirangan kali. . . ih memang para guru pada sirik kali kalo’ lihat muridnya senang. Anastasia begitu suntuk hari ini entah apa yang dipikirkan dalam benaknya, yang jelas wajahnya begitu kusut dan ditekuk kaya’ kunyuk nggak dapet pisang (padahal si kunyuk mukanya nggak kusut-kusut amat sih, tapi akunya aja yang mau mengibaratkan seperti dia). “Daripada nggak ada kerjaan disini mending ke kantin aja lah. . .” begitu pikir Anastasia yang berjalan menuju kantin.

Kantin siang itu begitu sepi, mungkin anak-anak sudah pada pailit semua karena uang saku mereka sudah dihabiskan buat jajan sejak istirahat pertama tadi. Di sana cuma tinggal Ibu kantin dan ada seorang siswa lagi duduk termenung sendirian, dihadapannya terdapat segelas kopi dan asbak berisi sepuntung rokok yang terus dipelototinya.

“Lho itukan si Tagor . . . Anak pindahan dari sibolga. . .! Anastasia kaget juga mendapati si Tagor sudah duluan berada di kantin. “Eh. . . Gor ngapain kamu ngelamun sendirian di situ. . . . .?” (yee. . . namanya ngelamun ya sendirian, kalo bareng-bareng namanya ngerumpi nek).

“Ssst. . . jangan kau berisik lah. . . aku lagi ngobrol nih” jawab Tagor serius.

“Haah emang lu lagi ngbrol sama siapa Gor, ama Bu kantin yaa?” tanya Anastasia dengan terheran-heran, habis dari tadi tu si Tagor cuma diam memandangi puntung rokok dan segelas kopi dihadapannya dan tak ada siapa-siapa lagi selain Ibu kantin yang terkantuk-kantuk nungguin makanan dan gorengan di depannya (takut dicolong ama Tagor kali!)

“Ahh. . . macam mana pula kau ini. . . masa’ daku kau kira ngobrol sama Ibu kantin, ya nggak level lah” Tagor menjawab dengan sombongnya.

“Dueh. . . sombongnya. . . jadi kamu tu ngomomg sama siapa Gor?” tanya Anastasia lagi.

“Ya disini sedang ada obrolan aku sama bekas rokokku ini” jawab Tagor dengan santainya.

“Ah lu bisa aja Gor” Anastasia sebel karena dikerjain ama Tagor.

“Lagian apa anak baru ini belum tahu ya, kalo sekolah ini sering ada razia narkoba, senjata tajam, buku porno, rokok, dan pedagag kaki lima (loh. . .? emangnya di sekolahan ada pedagang kaki limanya jadi pakai ada razia segala) ahh. . . sebodo’ teing lah lagian ngapain juga aku ngurusin si Tagir yang perokok itu!” runtuk Anastasia dalam hati.

“Eh kamu cewek yang namanya Anastasia itu kan?” Tanya Tagor kemudian membuat Tea (panggilannya Anastasia) tambah sebel, habis udah bicara dari tadi ternyata namanya saja ia belum yakin.

“Bah! Pakai marah pula kau, janganlah begitu kau nona manis, nggak baik cemberut begitu nanti nggak jadi cantik lagi dong” duileh bisa ngerayu juga nih si Tagor.

“Eh Anastasia kalau aku baca puisi kamu mau dengerin nggak?” Tanya Tagor dengan serius kembali.

“Eh tergantung, kalo puisi itu bagus ya aku dengarkan” jawab Tea setelah dia memesan es sirup sama Bu kantin.

“Yaialah, kau dengar dulu lah baru kau tau puisiku bagus atau tidak. OK, dengarkan puisiku ini, tapi nanti tolong berikan tanggapannya ya!”

“Iya cepetan bacain!!” kata Anastasia nggak sabar.

Sudah aku ukur seluruh jarak

Dari ufuk barat hingga timur

Sudah aku tengok seluruh pandang

Dari pucuk daun hingga lubang semut

Mencari jejakmu yang tersimpan misteri

Namun. . .

Tak jua kutemui dimana keberadaanmu

Tak jua kudengar gemercik keberadaanmu

Tak jua kudengar aroma tubuhmu

Oh. . .

Lelah aku menahan segala penat seluruh raga

Dimanakah dirimu berada

Ingin segera kucurah semua

Kepadamu. . . . . .

“Aduh Tagor baru beberapa hari kamu disini sudah rindu sama cewek kamu yang berada di sibolga ya?” ejek Anastasia pada si Tagor.

“Bah macam mana pula kau ini, belum juga selesai aku baca puisi ini, kau sudah kasih komentar, dengar dulu lah, masih ada lanjutannya nih. . .!

Aku tak ingin sakit karena kefanaanmu disini

Ginjal ditubuh ini tak sudi tumbuh batu didalannya

Oh, WeeCee sudah beberapa hari ini selalu kucari keberadaanmu. . .

Tampaklah padaku

“Hahaa. . . lucu dan konyol kamu Gor!” Anastasia tertawa terpingkal-pingkal mendengarakhir isi puisi kejujuran si Tagor tersebut.

“Nah sekarang kau boleh kasih tanggapan tentang puisiku ini” kata Tagor dengan malu-malu.

“Adhuh, Tagor. . . Tagor kenapa kamu tidak tanya temen-temen dimana letak WC-nya, jadi selama ini kamu menahan pipisya, aduh kaciaaan!” Anastasia masih merasa geli dengan maksud dari puisi Tagor. “Sejak hari pertama aku ragu untuk bertanya, tapi aku coba untuk mencari sendiri tak ketemu-ketemu juga, jadi inilah mungkin maksud dari peribahasa itu ya”, jawab Tagor dengan memelasnya.

“Peribahasa apa maksud lu?” tanya Tea merasa penasaran. “Itu loh peribahasa yang mengatakan ‘bila malu bertanya sesat dijalan, bila menahan kencing susah berjalan!” Tagor menjawab dengan penuh keyakinan.

“Ah, ngaco kamu Gor, di sekolah ini belum ada WC-nya Gor! Baru rencana mau ngebangunnya, itupun kalo dananya udah turun (padahal proposalnya aja belum dibuat sama Bapak Kepala Sekolah).

“Nah kamu mau ke WC noo disana noo disebelah selatan sekolah itu ada Masjid, nah disitu ada WC-nya cepet sana gih nanti malah jadi ngompol pula!”belum juga Tea ngomong si Tagor udah ngacir duluan menuju kearah selatan sekolah, rupanya sudah dari tadi si Tagor kena HIV alias Hasrat Ingin Vivis.

“Aduh di dunia ini masih ada juga orang konyol seperti Tagor”. Tea masih geli bila membayangkan ulah si Tagor selama beberapa hari menahan kencing. Dan tak lama kemudian datang temen satu bangku Tea, si Dewi namanya.

“Oh. . . rupanya disini kamu Tea! Ngapain lu senyum-senyum sendiri gitu te?” Tanya Dewi penuh keheranan.

“Ah, nggak kok gua lagi pengen aja senyum, kali-kali aja nanti ada cowok ca’em lewat” Jawab Tea dengan santai.

“Uh bisa aja lu. . . ayo masuk tuh. Bu guru udah datang mau ngasih PR” ajak Dewi untuk kembali ke kelas.

“Ayo deh.” Jawab Tea.

Tapi tiba-tiba Ibu kantin berteriak, “Eh Non. . . Non Tea mau kamana?”

Tea menjawab, “Mau balik ke kelas Bu! Amang ada apa Bu. . . kan udah saya bayar tadi!”

Tea balik bertanya karena sudah merasa bayar jajan.

“Anu Non. . . itu anak baru tadi belum bayar. . . tadi saya tagih katanya nanti saja gitu. . . nah terus si Enon tadi ngobrol sama dia kok abis itu langsung ngacir aja tu dia. Tolong nanti kalo balik ke kelas bilang kalo dia jadi buronan Ibu kantin yang ca’em gitu ya!” eleh-eleh bisa genit pula ibu kantin ini.

“Bereslah Bu!” jawab Anastasia bersama Dewi yang kemudian berangkat menuju kelasnya.

LUV_dE

aku cinta dia apa adanya...........
dengan segenap jiwa dan ragaQ,,
q bersumpah kan slalu ada hanya untuknya...
walau badai menghadang (katanya ada band sich),,
cinta suciku kan selalu tercipta untukmu...
karena aku sayank Dia...
syapa kah dia itu,,??
kamu pasti tuu....

Luv_de,,